Kamis, 09 April 2015

INILAH AKU "KHAIRUL AMAR"

Tinggal didesa terpencil merupakan sebuah keharusan dan harus dijalani oleh sebagian manusia. sama seperti aku yang dilahirkan disebuah desa jauh dari kata makmur,sejahtera, dan sentosa dan lain - lainnya.

aku anak yang nakal dan bersikeras mendapatkan yang diinginkan. dan bersifat antagonis. tapi inilah khairul amar.

aku memiliki 2 saudara, yang pertama kaka Nurhasanah yang biasa dipanggil nining, dan yang ketiga adalah Muhammad Suaidin yang biasa dipanggil Adyn, Su, atau Bhionk, uuufff ndak jelas juga adek tercayangku ini. dan saya anak yang nomor keduannya, ganteng, feminim, dan baik kepada semua orang. wkwkw inilah aku.

kalau dalam konteks pancasila kita termasuk dalam sila ketiga "persatuan Indonesia". hehe. semoga dalam ikatan persaudaraan ini selalu bersatu, saling melengkapi antara satu sama lainnya.amin

mungkin saya sedikit menceritakan silsila keluargaku.. hmmm 

ketiga bersaudara ini berasal dari dua malaikat yang diutus oleh allah untuk melengkapi kehidupannya didunia, disatu sisi membina, membimbing, menformulasikan kami menjadi manusia yang ganteng - ganteng dan baik hati.

kedua malaikat itu adalah H. Anwar dan Hj. Nurainy, kedua sejoli ini memiliki titipan dari allah sebagai pelengkap kehidupannya didunia, dengan melahirkan ketiga bersaudara ini, allah memberikan tanggung jawab kepada kedua sejoli ini sehingga dilahirkanlah seorang yang sangat cantik, tuhan mengkaruniakan anak pertamanya perempuan namannya Nurhasanah, dan yang kedua Khairul amar anaknya serba serbi dah, hehe dan yang ketiga adalah Muhammad Suaidin.

tapi dintara kedua saudaraku, akulah yang baik, nakal dan antagonis orangnya. namun disisi lain tersimpan seribu kelembutan dan kebaikan yang ada padaku.

selama 12 tahun aku jauh dari orang tua sampai sekarang. tapi inilah aku.!!!
aku terkenal anaknya pendiam dan tidak nakal (sering dibicarakan), tapi sejatinya tidak seperti itu. dan paham inilah yang harus koreksi pada setiap paradigma sosial. didunia ini tidak ada orang yang baik kerkecuali dia terpaksa baik, itupun ada imbalannya. salah satu contoh : aku memberikan air minum kepada orang yang baru saya kenal tapi sejatinya dalam hati pasti meng orasikan yang lain. hehe
tapi mungkin saya lebih enak mengilusstrasinya :
kita coba lihat komersial berikut ini :

sulu@ jon bisa bantu aku nggak. (kata sulu sambil memalingkan wajahnya).
jon@ bantu apa sul (bingung).
sulu@ tapi bisa nggak.?? (sembari dia tersenyum menatap jon).
jon@ bantuin apa dulu.?? (jon semakin bingung)
sulu@ antar aku kepelebuhan nanti yach.???
jon@ hmm jam berapa..??

sebenarnya hentakan jam berapa ini memiliki nilai filosif dalam dunia pergaulan, tapi disisi lain orang memandang ini hanya sebagai pertanyaan biasa. hmm lanjut!!!

sulu@ jam 12 siang.???
jon@ hmm kita lihat nanti sul, soalnya saya lagi ndak enak badan ini. 
sulu@ tolong bantulah kawan,, ??? 
jon@ ya udahlah.

tipikal kebaikan seperti ini yang dianggap baik oleh sebagian banyak masyarakat.tapi mau tidak mau harus diakui secara global.

ilustrasi ini hanya gambar kecil, agar tidak semua orang menganggap kebaikan itu adalah sebuah keniscayaan.

KHAIRUL AMAR, sebuah nama yang dijuluki sebagai pendekar terbaik. 
tampang pas - pasan. (maaf diatas hanya gambaran besarnya).
otak pas - pasan.!!
pengalaman sedikit.!!
dunia cinta selalu gagal.!!
lantas lintas enaknya di aku ini apa..?? tapi inilah khairul amar 


lanjut lain waktu lagi.??


Tidak ada komentar:

Posting Komentar